Seluruh TV Indonesia Telah Beralih ke Siaran Digital

Dewuna.com – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menyatakan bahwa hampir seluruh televisi di Indonesia telah beralih ke digital.

Direktur Penyiaran Kemenkominfo Geryantika Kurnia mengatakan mulai tanggal 12 Agustus 2023, seluruh masyarakat Indonesia secara resmi sudah menikmati era baru TV digital Indonesia, yang dapat menghadirkan gambar bersih, suara jernis, dan teknologi canggih. Sebenarnya sebagian penghentian operasional analog sudah berhenti sejak 2 Agustus 2023. Namun, baru berhenti sempurna pada 12 Agustus 2023.

Kendati demikian, Geryantika menekaankan ada sejumlah pekerjaan rumah para operator setelah dilakukannya penghentian TV analog atau ASO ini.

“Agar layanan tv digital free to air ini dapat bersaing dengan layanan OTT dan optimisme industri penyiaran akan meningkatnya pertumbuhan iklan di TV digital kembali normal seperti sebelum Covid,” ujar Geryantika.

Seperti yang diketahui, proses migrasi analog ke TV digital merupakan hasil komitmen negara-negara di Asean saat World Radiocommunication Conferences (WRC) tahun 2007. Negara-negara di Asia Tenggara berencana untuk menghentikan siaran TV analog atau ASO pada 2020. Namun, Indonesia merupakan salah satu negara yang paling terlambat untuk migrasi ke TV digital, misalnya Singapura dan Malaysia sudah lebih dulu pada 2019, Thailand 2020, dan Vietnam 2021.

Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi mengatakan insan penyiaran sangat adaptif dalam menghadapi dinamika dan tantangan yang berkembang dengan sangat pesat.

Budi menjelaskan kemampuan adaptasi itu juga dapat dilihat dari prediksi pendapatan iklan televisi di Indonesia yang akan tumbuh 10,3 persen pada 2023 dengan nilai USD1,4 miliar. (Pr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *